koya mei

Kamis, 24 Oktober 2013

Pertengkaran Slalu..

Aku terima kemarahanmu,
Karena ku anggap sebagai bentuk ungkapan cinta darimu,
Meskipun hal itu telah melukai perasaanku,
Tetapi aku tak akan pernah memaksamu untuk terus bersikap manis kepadaku…

Aku akan slalu menunggu redamu,
Waktu di mana engkau telah bersedia memaafkanku..

Aku yang mendengar suara rindumu,
Aku juga yang slalu merasakan gelisah yang menyesakkan dadamu,
Mengiris hayatiku,Meluluh lantakan karyaku…

Aku terima semua tuduhanmu sebagai sebuah kekuranganku,
Dan apapun yang kau pikir salah dari sikapku.
Itulah aku yang tak pernah bisa sempurna di hadapanmu..
Lebih baik aku bungkam seribu bahasa nan beku,
Karena kata-kata akan menjadi percuma
Ketika ego tak selaras dengan logika
Toh.. apapun yang terjadi di antara kita
Tak sedikitpun mengurangi rasa cintaku kepadamu
Dan rinduku kepadamu yang selama ini telah menjelma menyatu dalam sukma dan ragaku..
Karena Cintaku bukan cinta Biasa….

Saat Kau Tak Ada

Bintang-bintang kian menghilang ditelan malam

Kesunyian telah berbalut dengan kehampaan

Bertaburan harapan walau hanya angan sesaat

Bagai arus melangkah tanpa kutahu arahnya

Bilakah aku lepas dari derita tak bertepi ini

Saat kau tak ada disini

 

Dedaunan berguguran dan berjatuhan ditaman

Ranting-ranting bagai dawai tak bersenar

Debur ombak menghantam dan pecahkan karang


Lepaskanlah aku dari derita tak berakhir ini

Saat kau tak ada disisiku

 

Saat kau tak ada atau kau tak disini

Diriku terpenjara sepi dan hanya kunikmati sendiri

Sudah tak terhitung lagi waktu untuk melupakanmu

Namun aku tak pernah bisa… aku tak pernah